Ditulis Oleh : Sdr. Adiman Hulu
.
.
Pembacaan Alkitab : Yeremia 17:1-18
.
.
.
.
“Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuha, yang menaruh harapannya pada Tuhan!” Yeremia 17:7
.
.
.
.
Untuk memperoleh tubuh yang sehat, tentunya ada banyak komponen-komponen yang di perlukan. Salah satu komponen tersebut ialah vitamin. Menurut KBBI, vitamin adalah zat yang sangat penting bagi tubuh manusia dan hewan untuk pertumbuhan dan perkembangan. Vitamin berfungsi untuk membantu mengatur metabolisme, mencegah penyakit kronis (seperti penyakit jantung dan kanker) dan untuk memelihara nafsu makan, kesehatan mental dan kekebalan tubuh.
Pembacaan Firman Tuhan hari ini, mengajarkan kita bahwa manusia tidak cukup, hanya memerlukan vitamin secara jasmani untuk memperoleh tubuh yang sehat. Manusia juga memerlukan vitamin secara rohani, yaitu mengandalkan Tuhan (ayat nats), untuk kehidupannya yang lebih baik. Vitamin A (Andalkan Tuhan) tentu saja membantu kita dalam menghadapi kesulitan hidup yang menurut perspektif pemikiran kita sebagai manusia, kita tidak dapat mengatasinya sendiri.
Dalam situasi yang terjadi sekarang yakni masa pandemi Covid-19, secara psikis manusia pasti mengalami tekanan. Ekonomi yang semakin memburuk, salah satu anggota keluarga masuk rumah sakit karena terpapar virus, dan lain sebagainya. Lalu bagaimana? Konsumsi vitamin A atau dengan kata lain, andalkan Tuhan dalam segala aspek kehidupan Anda.
Ada dua poin penting yang harus kita ketahui bersama, agar kita senantiasa mengetahui apa yang dimaksud dengan mengandalkan Tuhan yang sesungguhnya.
.
.
- Mengandalkan Tuhan Berarti Kita Percaya Dan Mempercayakan Tuhan
Artinya, mengandalkan Tuhan tidak hanya percaya kepada Tuhan bahwasanya Tuhan sanggup menolong dan menyelamatkan kita ketika dalam kesulitandan pencobaan. Namun, dalam mengandalkan Tuhan diperlukan suatu sikap dimana kita menaruh kepercayaan kepada Tuhan dalam seluruh aspek kehidupan kita.
.
.
- Mengandalkan Tuhan Berarti Bergerak Aktif
Ada banyak orang salah mengartikan konsep mengandalkan Tuhan. Mereka berpikir bahwa mengandalkan Tuhan bersifat pasif, dimana mereka diam menunggu Tuhan yang bekerja bagi mereka. Konsep seperti ini tentunya salah, mengandalkan Tuhan bukan berarti kita pasif menunggu segala sesuatu terjadi seperti yang kita inginkan tanpa melakukan apa-apa. Mengandalkan Tuhan berarti harus bergerak aktif dalam melakukan apa yang menjadi bagian kita, sambil percaya bahwa Tuhan pasti menolong dan memberkati kita dalam mengahapi segala sesuatu.
“ANDALKANLAH TUHAN DALAM HIDUP ANDA. KARENA TANPA TUHAN, HIDUP ANDA TIDAK MEMILKI TUJUAN YANG BENAR”